Hari Pahlawan
Hari pahlawan kita peringati setiap tanggal 10 Noevember dan pada tanggal 10 November tersebut kita peringati dengan melakukan upacara bendera untuk mengingat jasa-jasa pahlawan kita yang telah gugur tebunuh akibat memperjuangkan Hak Indonesia.Layak dan sepantasnya kita menghormati pahlawan – pahlawan kita yang rela mati terbunuh untuk memperjuangkan Hak Indonesia ditangan penjajah
Pada jaman dahulu tepatnya tanggal 10 November terdapat pertempuran hebat antara arek-arek Suroboyo dengan serdadu NICA yang diboncengi Belanda. Menjelang tahun 1950-an, Presiden Soekarno menetapkan tanggal tersebut sebagai Hari Pahlawan. Sebagaimana diusulkan Sumarsono, mantan pimpinan tertinggi gerakan Pemuda Republik Indonesia (PRI) yang ikut ambil bagian dalam peperangan sengit itu.
Setelah Hari Pahlawan ditetapkan, figur-figur yang secara historis ikut berjuang pun diberi gelar kepahlawanan. Meskipun pada perjalanannya tolak ukur kepahlawanan ini tidak mutlak dilihat dari sisi sejarah, melainkan dicampuri kepentingan rezim penguasa.
Pada masa Soekarno, tokoh-tokohnya 50 persen masih bisa dipertanggungjawabkan. Tapi mulai zaman Soeharto. Indonesia menjadi negara yang terus memproduksi pahlawan dengan penilaian yang lebih cenderung pada pertimbangan politik. Dimana pahlawan lebih banyak berasal dari lembaga Kemiliteran atau Kepolisian.
Pada masa Soekarno, tokoh-tokohnya 50 persen masih bisa dipertanggungjawabkan. Tapi mulai zaman Soeharto. Indonesia menjadi negara yang terus memproduksi pahlawan dengan penilaian yang lebih cenderung pada pertimbangan politik. Dimana pahlawan lebih banyak berasal dari lembaga Kemiliteran atau Kepolisian.
Pada sepenggal cerita pahlawan tersebut kita bisa menyimpulkanbahwa semangat pantang menyerah para pahlawan yang berjuang melawan penjajah hanya dengan bersenjatakan bambu runcing dapat dimaknai semangat untuk tidak takut dalam persaingan. Prinsip yang dilakukan para pahlawan adalah bagaimana mereka berkorban
Dan kita sebagai generasi penerus bangsa harus mempunyaisemangat pantang menyerah untuk menjadikan bangsa indonesia ini menjadi bangsa yang makmur tentram tanpa adanya peselisihan antar bangsa lainnya